Di tengah berbagai kebutuhan sehari-hari yang terkadang muncul secara tiba-tiba, membuat Anda perlu memiliki simpanan uang yang cukup. Namun, ada kalanya juga kebutuhan tersebut datang di saat kondisi keuangan sedang tidak baik-baik saja, sehingga mencari pinjaman uang ketika keadaan mendesak banyak dipilih sebagai jalan keluarnya.

Mulai dari bank konvensional hingga layanan online yang inovatif, peluang mendapatkan dana pinjaman cepat kini sangatlah beragam. Namun, di balik banyaknya opsi pilihan tersebut, terselip berbagai risiko yang perlu dipertimbangkan secara cermat agar tidak terlalu menjadi beban finansial di masa mendatang

Oleh karena itu, sebagai gambaran umumnya, berikut adalah beberapa pilihan sumber pinjaman uang mendesak yang perlu Anda ketahui dan pertimbangkan ketika terjebak dalam kondisi finansial yang tidak stabil.

 

Sumber Pinjaman Uang Mendesak yang Umum Dipilih Masyarakat

Sumber: freepik.com

 

Mencari sumber dana pinjaman uang cepat dapat menjadi tantangan tersendiri, terutama saat kondisinya sudah sangat darurat seperti misalnya dikejar oleh biaya kesehatan. Jangan bingung! Berikut beberapa opsinya yang dapat Anda pilih.

1. Menggadaikan Aset atau Barang

Dalam kondisi yang sangat mendesak, menggadaikan aset atau barang dapat menjadi salah satu sumber pinjaman uang untuk Anda pertimbangkan. Umumnya, seseorang akan memberikan aset berharga seperti, emas, perhiasan, tanah, kendaraan bermotor, atau barang berharga lainnya sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman uang tunai dari lembaga keuangan atau pihak lainnya, seperti Pegadaian atau lembaga non-bank.

Dalam prosesnya, menggadaikan barang di suatu lembaga melibatkan penilaian nilai aset terlebih dahulu, dan setelah disetujui maka peminjam akan menerima sejumlah uang tunai yang nilainya sebagian dari nilai aset yang digadaikan.

Selain itu, peminjam diberikan durasi waktu tertentu untuk melunasi pinjaman tersebut, dan biasanya sekaligus membayar jumlah pokok beserta bunga yang telah disepakati.

Meskipun dapat menjadi jalan pintas saat terjebak di kondisi mendesak, tetapi perlu diingat bahwa menggadaikan aset dapat memiliki risiko, termasuk kehilangan aset tersebut jika tidak dapat melunasi pinjaman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.

2. Keluarga dan Kerabat

Keluarga dan kerabat sering kali menjadi sumber pinjaman uang saat situasi mendesak dan tidak memiliki opsi lain. Selain karena prosesnya dinilai bisa lebih cepat, Anda juga tidak perlu memberikan jaminan apa pun.

Meskipun begitu, penting untuk tetap bertanggung jawab atas pinjaman yang Anda lakukan. Jika perlu, buat perjanjian tertulis yang menjelaskan jumlah uang yang dipinjam, jangka waktu pengembalian, dan apakah bunga akan ditetapkan atau tidak. Bukan tanpa alasan, sebab ini dapat membantu menghindari konflik di kemudian hari dan untuk menjaga hubungan baik dengan anggota keluarga.

Jadi, untuk Anda yang mencari pinjaman uang mendesak tanpa jaminan, keluarga dan kerabat bisa menjadi opsi terbaik untuk dipilih.

3. Cari Pinjaman Uang ke Bank

Tidak dapat dimungkiri, bank sering kali merupakan salah satu sumber pinjaman uang yang dapat diandalkan saat kondisi mendesak. Banyak bank menawarkan berbagai produk pinjaman, seperti pinjaman pribadi tanpa jaminan, pinjaman berjaminan, overdraft, dan lainnya yang dapat membantu dalam situasi keuangan darurat.

Namun, penting untuk diingat bahwa proses pengajuan dan persetujuan pinjaman uang di bank terkadang memerlukan waktu yang sedikit agak lama. Selain itu, ada juga berbagai persyaratan tertentu yang harus dipenuhi, termasuk memiliki riwayat kredit yang baik hingga memiliki penghasilan yang cukup untuk membayar pinjaman.

Tidak hanya itu, Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa biaya terkait pinjaman yang mungkin harus dipenuhi, seperti misalnya bunga, biaya administrasi, biaya keterlambatan, dan biaya denda jika pinjaman dilunasi lebih awal dari jangka waktu yang ditentukan.

4. Mengajukan Pinjaman ke Credit Union (Koperasi)

Selain bank, credit union atau koperasi juga dapat menjadi alternatif pilihan bagi Anda yang mencari pinjaman uang mendesak. Sebab, koperasi sering kali memiliki program pinjaman yang ditujukan untuk membantu anggotanya dalam situasi keuangan mendesak atau untuk memenuhi kebutuhan finansial lainnya.

Umumnya koperasi menawarkan berbagai jenis pinjaman, termasuk pinjaman pribadi, pinjaman usaha, pinjaman pendidikan, dan lain sebagainya. Adapun kelebihan meminjam uang dari koperasi yaitu suku bunga yang biasanya lebih rendah dibandingkan dengan pinjaman dari lembaga keuangan lainnya, serta persyaratan yang lebih fleksibel.

Namun, seperti halnya dengan pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lain, Anda juga tetap perlu mempertimbangkan biaya-biaya terkait pinjaman, seperti bunga, biaya administrasi, dan biaya lainnya.

5. Mengajukan Pinjaman Online

Dalam beberapa tahun terakhir, pinjaman online (pinjol) telah menjadi salah satu solusi populer bagi masyarakat saat mengalami kesulitan finansial. Pasalnya, pinjaman yang umumnya dilakukan melalui platform atau aplikasi online ini menawarkan pinjaman tanpa agunan dengan proses persetujuan yang cepat, sehingga cocok untuk situasi mendesak.

Selain itu, persyaratan yang diberikan pun biasanya sangat simpel, hanya memerlukan foto diri dan KTP. Meskipun begitu, penting untuk diingat bahwa pinjaman dari pinjol sering kali memiliki tingkat suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan pinjaman dari bank atau koperasi.

Selain itu, beberapa pinjol juga dapat memiliki biaya tambahan yang tinggi, seperti biaya administrasi, biaya keterlambatan, dan biaya lainnya. Oleh karena itu, tetap hati-hati saat memilih aplikasi pinjaman online yang akan digunakan untuk menghindari masalah keuangan lebih lanjut.

6. Paylater

Agak berbeda dengan lainnya, paylater dapat menjadi sumber pinjaman uang ketika Anda berbelanja online. Ini dikarenakan fitur paylater biasanya hanya dapat digunakan sebagai metode pembayaran aplikasi tertentu yang digunakan saat Anda belanja online. Dengan kata lain, paylater tidak dapat memberikan Anda pinjaman uang tunai.

Meskipun begitu, ini akan sangat berguna ketika Anda harus membeli berbagai kebutuhan sehari-hari, produk elektronik, atau kebutuhan lainnya, namun terkendala oleh keuangan yang sulit. Selain itu, penggunaan dan proses pengajuan paylater juga cenderung relatif cepat, serta persyaratannya yang lebih sederhana sehingga cocok untuk kondisi mendesak.

Penting diketahui juga bahwa pada fitur paylater ini biasanya ada beberapa biaya yang akan dibebankan kepada pengguna, seperti biaya penanganan, suku bunga, dan biaya keterlambatan dengan besaran tergantung dari periode cicilan. Anda juga perlu berhati-hati agar tidak terjebak dalam siklus utang yang berkelanjutan akibat penggunaan layanan paylater secara berlebihan.

7. Tarik Tunai Kartu Kredit

Tahukah Anda jika kartu kredit juga bisa digunakan untuk penarikan tunai, sehingga dapat dimanfaatkan jika butuh sumber pinjaman uang sekarang. Penarikan tunai kartu kredit mirip dengan proses penarikan uang dari rekening tabungan menggunakan kartu debit, tetapi dengan perbedaan bahwa uang yang ditarik berasal dari kredit yang tersedia pada kartu kredit Anda, bukan dari saldo tabungan.

Prosesnya dapat dilakukan dengan memasukkan kartu kredit ke mesin ATM, kemudian Anda akan diminta untuk memasukkan jumlah uang yang ingin ditarik, mirip seperti penarikan uang di ATM pada umumnya. Nantinya penarikan uang ini akan dikenakan biaya yang akan diakumulasikan dengan tagihan kartu kredit Anda.

Untuk besaran biayanya sendiri berkisar antara 2-4 persen dari jumlah uang yang diambil, tergantung bank mana yang dipilih saat Anda membuat kartu kredit. Mengingat tingginya biaya tarik tunai kartu kredit tersebut, oleh karenanya ini hanya direkomendasikan jika kondisi sudah sangat mendesak dan tidak ada pilihan lain.

 

Baca Juga: Perbandingan Pinjaman Online Legal VS. Ilegal

 

Tips Melakukan Pinjaman Uang yang Aman

Sumber: freepik.com

 

Setelah mengetahui apa saja sumber pinjaman uang yang cepat cair, penting juga untuk mengetahui berbagai tips meminjam uang agar prosesnya tetap aman dan lancar. Berikut adalah beberapa di antaranya yang penting untuk diketahui.

1. Pahami Syarat dan Ketentuan

Sebelum Anda menandatangani perjanjian pinjaman, pastikan untuk membaca dan memahami dengan baik syarat dan ketentuan yang terkait dengan pinjaman tersebut. Perhatikan dengan seksama tentang jangka waktu pinjaman, jumlah pembayaran bulanan, biaya tambahan, dan konsekuensi dari keterlambatan pembayaran.

2. Perhatikan Suku Bunga dan Biaya

Suku bunga dan biaya tambahan seperti biaya administrasi dan biaya keterlambatan dapat mempengaruhi total jumlah yang harus Anda bayar kembali. Oleh karena itu, pastikan untuk membandingkan suku bunga dan biaya antara beberapa pemberi pinjaman sebelum membuat keputusan.

Selain itu, memilih suku bunga yang lebih rendah dan biaya yang wajar dapat membantu Anda menghemat uang dan terhindar dari beban finansial yang lebih berat di masa depan.

3. Memiliki Sistem Pinjaman yang Wajar

Beberapa sumber pinjaman terkadang menawarkan sistem pengajuan yang sangat mudah, bahkan tanpa syarat dan ketentuan apa pun yang membuat banyak orang tertarik untuk menggunakan jasa layanannya. Padahal, ini perlu diwaspadai karena bisa jadi itu adalah praktik pinjaman uang ilegal yang dapat merugikan Anda di masa mendatang.

Oleh karena itu, pastikan perusahaan pemberi pinjaman yang Anda pilih menerapkan sistem pinjaman yang wajar seperti pada umumnya.

4. Periksa Reputasi Pemberi Pinjaman

Lakukan riset tentang reputasi pemberi pinjaman sebelum Anda melakukan pinjaman. Baca juga ulasan dari konsumen sebelumnya, dan cari informasi tentang rekam jejak pemberi pinjaman dalam memberikan layanan yang adil dan transparan.

Sangat penting untuk memilih pemberi pinjaman yang memiliki reputasi baik dan dapat dipercaya untuk menghindari masalah di kemudian hari.

5. Perusahaan Penyedia Pinjaman Uang Terdaftar di OJK

Untuk menghindari berbagai risiko yang berpotensi memberatkan Anda di kemudian hari, maka dari itu hindari sumber pinjaman yang tidak jelas atau bahkan ilegal. Pastikan bahwa perusahaan penyedia pinjaman terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sebab, pinjaman uang dari lembaga keuangan yang terdaftar secara resmi memberikan kepastian bahwa mereka telah memenuhi standar dan regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah dalam melindungi konsumen.

 

Baca Juga: Pinjaman 20 Juta Cepat Cair di Fasilitas Dana ACC ONE!

 

Salah satu perusahaan penyedia pinjaman uang mendesak yang berizin dan diawasi oleh OJK adalah Astra Credit Companies (ACC). Melalui website resminya, ACC ONE menyediakan layanan Fasilitas Dana yang dapat membantu memenuhi berbagai kebutuhan finansial seperti, biaya kesehatan, pendidikan, hingga keperluan mendesak lainnya.

ACC ONE menawarkan layanan pinjaman dana dengan proses cepat, cukup dengan mengisi form selama kurang lebih 30 detik saja. Anda dapat mencairkan dana pinjaman dalam kurun waktu 1 hari kerja saja jika pengajuan disetujui dengan beragam pilihan tenor mulai dari 12, 24, dan 36 bulan.

Untuk bisa menikmati layanan Fasilitas Dana ACC ONE, Anda cukup menjaminkan BPKB mobil yang dimiliki, di mana untuk ketentuannya yaitu maksimum usia mobil 20 tahun. Dengan persyaratan dan ketentuan yang mudah ini, dana pencairan yang bisa Anda dapatkan yaitu sebesar 80% dari harga mobil tersebut.

Tunggu apalagi? Segera kunjungi website ACC ONE sekarang untuk informasi lengkapnya!