Sumber: autoexpress.co.uk

 

Tahukah Anda apa itu nomor rangka mobil? Nomor rangka mobil atau Vehicle Identification Number (VIN) adalah 17 deret kombinasi angka dan huruf yang membuktikan keaslian mobil tersebut. Jika Anda membeli mobil baru, Anda tidak perlu khawatir karena nomor rangka mobilnya pasti sudah terjamin.

Namun jika Anda membeli mobil bekas, Anda harus cek nomor rangka mobilnya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa mobil yang Anda beli tidak dimodifikasi atau bukan berasal dari penjual ilegal. Hal ini juga untuk memastikan bahwa kendaraan tersebut sudah terdaftar resmi.

 

Baca Juga: Alternator Mobil : Pengertian, Fungsi, Penyebab Rusak, dan Cara Memperbaikinya

Fungsi Nomor Rangka Mobil

Sumber: miniyregister.co.uk

 

Nomor rangka mobil berfungsi untuk mengetahui status kendaraan, seperti catatan mengenai kepemilikan sebelumnya, sejarah kendaraan, rekam jejak kendaraan, perbaikan, dan hal lain yang pernah terjadi dan dilakukan pada mobil tersebut. 

Nomor rangka mobil ini akan sangat dibutuhkan untuk keperluan-keperluan administratif. Misalnya ketika Anda akan membayar pajak atau memperpanjang STNK. Ketika Anda membawa mobil Anda ke SAMSAT untuk pengurusan pajak, petugas akan mengecek nomor rangka mobil Anda. 

Tempat atau letak nomor rangka mobil juga bisa berbeda-beda. Untuk model mobil monokok, letak nomor rangka berada di bawah jok kursi depan. Sementara untuk mobil dengan sasis, nomor rangka terletak di bagian sasisnya. Nah, jika sudah ketemu, perhatikan hal berikut. Jika Anda melihat nomor rangka mobil Anda terdapat kode MHF di depannya, maka artinya mobil Anda adalah buatan Indonesia. Jika yang tertera adalah kode selain MHF, maka mobil tersebut buatan luar negeri.

Di Indonesia sendiri, nomor rangka menggunakan VIN berdasarkan ISO 3779. VIN versi ini memiliki susunan kode 17 digit yang dibagi menjadi 3 bagian. Bagian pertama adalah 3 digit yang disebut sebagai WMI (World Manufacturer Identification), bagian kedua yang merupakan digit ke-4 hingga 9 disebut sebagai VDS (Vehicle Descriptor Section), dan bagian ketiga yang merupakan 8 digit terakhir disebut sebagai VIS (Vehicle Identifier Section).

Cara Mengecek Nomor Rangka Mobil

Sumber: boodmo.com

 

Biasanya Anda perlu datang ke SAMSAT untuk mengetahui dan mengecek nomor rangka mobil Anda, namun sekarang Anda bisa mengeceknya melalui smartphone Anda. Caranya juga tidak rumit dan  hampir sama ketika Anda mengecek pajak kendaraan Anda.

Jika Anda memiliki mobil dengan plat nomor B, Anda bisa mengunduh aplikasi Cek Ranmor & Pajak DKI Jakarta di Google Play Store bagi pengguna Android. Berikut langkah-langkah untuk mengecek nomor rangka mobil melalui aplikasi tersebut:

1. Download dan install aplikasi tersebut di Google Play Store.
2. Login dengan akun Google Anda. Jika belum memiliki akunnya, Anda terlebih dahulu harus daftar atau sign-in.
3. Saat Anda melakukan sign-in, Anda akan diminta untuk memasukkan Nomor Induk kependudukan (NIK) dan nomor polisi kendaraan. Sebagai catatan, NIK yang dimasukkan harus sesuai dengan data pemilik kendaraan.
4. Klik tombol Cari yang berbentuk kaca pembesar berwarna biru.
5. Akan muncul informasi lengkap mengenai kendaraan tersebut, dari mulai nomor rangka kendaraan, nomor polisi kendaraan, pajak kendaran dan lainnya.

Jika Anda bukan warga DKI Jakarta, Anda juga bisa mengecek nomor rangka mobil Anda secara online dengan cara mengaksesnya di laman resmi masing-masing daerah dengan cara memasukkan nomor polisi kendaraan. Nanti akan muncul informasi mengenai kendaraan Anda. 

Berikut beberapa website resmi untuk cek nomor rangka mobil secara online untuk wilayah di luar DKI Jakarta:

• DIY: http://infojkbdiy.com/
• Jawa Barat: https://bapenda.jabarprov.go.id/infopkb/
• Jawa Tengah: https://dppad.jatengprov.go.id/info-pajak-kendaraan/
• Jawa Timur: https://esamsat.jatimprov.go.id/ 

Sayangnya, cek nomor rangka mobil secara online ini baru berlaku di wilayah-wilayah di atas. Di luar Pulau Jawa, pengecekan secara online masih belum bisa dilakukan.

Nah, jika Anda ingin lebih memastikan nomor rangka mobil Anda di rumah, Anda juga bisa mengeceknya sendiri secara langsung. Berikut caranya:

1.  Melakukan pengecekan langsung di body mobil

Cara manual yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengecek langsung di body kendaraan Anda. Jika Anda tidak tahu di mana letak nomor rangka mobil Anda, berikut tipsnya:

• Untuk mobil keluaran Jepang, umumnya nomor rangka mobil terletak pada bagian sasis. Bisa terletak pada bagian tengah, belakang, atau di bagian depan.
• Untuk mobil keluaran Eropa, biasanya nomor rangka mobil terletak pada bagian beberapa body. Misalnya di bawah jok, dekat mesin firewall, sela pintu, di dekat kaca depan, atau kap mesin.

2. Melakukan pengecekan di dokumen kendaraan

Cara manual berikutnya adalah dengan melakukan pengecekan di dokumen kendaraan. Dokumen kendaraan yang dimaksud adalah STNK, BPKB, faktur mobil, buku panduan perawatan kendaraan, catatan perbaikan bengkel, dan riwayat kendaraan. 

 

Baca Juga: Langkah dan Biaya Servis Radiator Mobil di Bengkel

Arti Nomor Rangka Mobil

Lantas, apa arti nomor rangka mobil tersebut? Setelah Anda mengetahui letak dan nomor rangka mobil Anda, Anda sudah bisa mengidentifikasi nomor rangka mobil Anda. Misalnya nomor rangka mobil Anda adalah MHY1234567B567890. Artinya:

• 3 digit pertama, yakni MHY adalah WMI (World Manufacturer Identifier) yang menunjukkan identitas produsen kendaraan tersebut.
• Digit ke 4-9, yakni 123456 adalah VDS (Vehicle Descriptor Section).
• 8 digit terakhir, yakni 7B567890 disebut VIS (Vehicle Identifier Section).

Berikut cara membacanya:

1. Digit satu dan dua. Digit pertama dan kedua yang ada di nomor rangka mobil Anda adalah kode yang menunjukkan negara di mana mobil tersebut berasal dan dirakit. Kode nomor rangka mobil untuk Indonesia sendiri adalah MF-MK. Jika dari nomor rangka tadi dua digit pertamanya adalah MH, maka menunjukkan jika mobil tersebut berasal dan dirakit di Indonesia. Hal ini karena kode MH masih berada di antara MF-MK. 

Untuk mengetahui lebih lanjut perihal dua digit pertama nomor rangka mobil, berikut adalah daftar beberapa kode rangka mobil dan negara asalnya:

• A-H : Afrika
• AA-AH : Afrika Selatan
• AJ-AN : Pantai Gading
• BA-BE : Angola
• JA-J0 : Jepang
• LA-L0 : China
• MA-ME: India
• MF-MK: Indonesia
• ML-MR: Thailand
• PL-PR : Malaysia
• RL-RR : Vietnam
• SA-SM: Inggris
• VF-VR : Prancis
• WA-W0: Jerman
• X3-X0 : Rusia
• 1A-10 : Amerika Serikat
• 4A-40 : Amerika Serikat
• 5A-50 : Amerika Serikat
• 6A-6W: Australia

2. Digit ketiga. Digit ketiga menunjukkan produsen mobil tersebut.

• Y : Suzuki
• F : Toyota
• R : Honda
• K : Daihatsu
• MHY berarti mobil tersebut diproduksi oleh Suzuki Indonesia.

3. Digit 4-9. Digit 4-9 merupakan kode yang mendeskripsikan mobil secara umum. Kode ini menjelaskan model mobil, jenis mesin, tipe body, hingga transmisi yang digunakan oleh mobil. Bentuk dan urutan nomornya bisa berbeda-beda tergantung cara masing-masing produsen mobil dalam menyusun kode tersebut.

4. Digit 10-17. Delapan digit terakhir merupakan kode tahun dan urutan nomor produksi. Digit ke 10 merupakan kode tahun produksi, dan digit ke 11 hingga 17 adalah nomor urut atau nomor seri produksi kendaraan. Berikut adalah kode untuk tahun perakitan kendaraan:

• A : 1980,2010
• B : 1981,2011
• C : 1982,2012
• D : 1983,2013
• E : 1984,2014
• F : 1985,2015
• G : 1986,2016
• H : 1987,2017
• J : 1988,2018
• K : 1989,2019
• L : 1990,2020
• M : 1991,2021
• N : 1992,2022
• P : 1993,2023
• R : 1994,2024
• S : 1995,2025
• T : 1996,2026
• V : 1997,2027
• W : 1998,2028
• X : 1999,2029
• Y : 2000,2030
• 1 : 2001,2031
• 2 : 2002,2032
• 3 : 2003,2033
• 4 : 2004,2034
• 5 : 2005,2035
• 6 : 2006,2036
• 7 : 2007,2037
• 8 : 2008,2038
• 9 : 2009,2039

Terkadang beberapa hal terjadi pada nomor rangka mobil Anda. Entah itu hilang, atau keropos. Hal ini biasanya terjadi pada mobil bekas yang sudah tua. Untuk mengurus hal ini, Ada harus mengurusnya secara resmi. Pertama, pastikan bahwa mobil tersebut memiliki surat-surat yang sah, dan dokumen-dokumen yang lengkap seperti STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor). 

Kemudian, datangi kantor SAMSAT sesuai dengan domisili KTP dan Anda akan diminta untuk mengisi formulir permohonan, lalu SAMSAT akan memberi surat pengantar ke Polda. Selanjutnya mobil Anda akan dilakukan pengecekan fisik. Polda kemudian akan memberi surat keterangan yang bisa Anda bawa ke dealer mobil untuk mengurusnya. Anda akan diberikan nomor rangka baru dan sertifikat kendaraan yang sah.

Nah, demikianlah perihal nomor rangka mobil. Sebagai pemilik mobil, Anda perlu mengerti dan mengetahui nomor rangka mobil Anda. Dengan mengetahuinya, bisa menjadi nilai lebih, baik sebagai pembeli maupun penjual mobil bekas. 

Nomor rangka mobil menjadi satu hal penting yang perlu Anda perhatikan saat hendak membeli mobil bekas. Jika Anda tertarik untuk membeli mobil bekas namun terkendala dana, jangan khawatir! ACC ONE solusinya. ACC adalah salah satu pembiayaan kredit mobil terpercaya di Indonesia. Kredit mobil baru dan mobil bekas di ACC memiliki beberapa keunggulan yang bisa dinikmati seperti bunga kredit yang kompetitif, tenor panjang hingga 5 tahun dan cicilan ringan yang nggak bikin kantong kering. 

Yuk, langsung cek website ACC dan temukan mobil impianmu!