Mohon Tunggu
Kami sedang menyiapkan yang Anda perlukan
Kami sedang menyiapkan yang Anda perlukan
BeritaSeputar Dana
21 Juli 2025125Pembaca
Bagikan :
Investasi emas telah lama menjadi pilihan favorit banyak orang, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Dalam lima tahun terakhir, tren harga emas menunjukkan dinamika yang menarik untuk dicermati.
Dari pandemi global hingga krisis geopolitik, harga emas terus berfluktuasi mengikuti kondisi pasar dunia dan domestik.
Melalui data yang dihimpun dari Logammulia.com, kita bisa melihat bagaimana harga emas bertransformasi dari tahun ke tahun.
Dalam artikel ini, Anda akan mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai pergerakan harga emas 5 tahun terakhir, faktor-faktor yang memengaruhinya, serta apakah emas masih menjadi instrumen investasi yang layak di tahun-tahun mendatang.
Baca Juga : Investasi Emas - Panduan Lengkap untuk Pemula!
Berikut ini adalah ringkasan pergerakan harga emas domestik dari tahun 2020 hingga Mei 2025, disertai penjelasan situasi ekonomi yang memengaruhinya:
Tahun | Harga Emas (Rp/gram) | Situasi Ekonomi |
2020 | Rp 900.000 – Rp 1.000.000 | Pandemi COVID-19, emas dipilih sebagai aset safe haven |
2021 | Sekitar Rp 900.000 | Pemulihan ekonomi, investor mulai beralih ke aset berisiko |
2022 | Sekitar Rp 900.000 | Ketegangan Rusia-Ukraina, kebijakan suku bunga The Fed |
2023 | Sekitar Rp 1.100.000 | Ancaman inflasi dan kekhawatiran resesi global |
2024 | Mencapai Rp 1.500.000 | Melemahnya rupiah, inflasi tinggi, emas jadi lindung nilai |
2025 (Mei) | Sekitar Rp 1.900.000 | Stabilitas ekonomi, tapi emas tetap dilirik investor |
Berdasarkan data harga emas 5 tahun terakhir, dapat disimpulkan bahwa investasi emas memberikan imbal hasil yang cukup menarik.
Dari harga Rp 900.000 per gram di awal 2020 hingga Rp 1.900.000 per gram pada pertengahan 2025, terjadi kenaikan lebih dari 100%.
Artinya, dalam jangka panjang, emas terbukti memberikan keuntungan yang signifikan.
Keuntungan ini juga ditopang oleh berbagai kondisi seperti krisis, inflasi, serta fluktuasi nilai tukar yang membuat emas tetap relevan.
Bagi Anda yang mencari instrumen investasi jangka panjang dengan risiko relatif rendah, emas masih sangat layak dipertimbangkan.
Beberapa faktor utama yang memengaruhi tren harga emas selama lima tahun terakhir antara lain:
Krisis global: Pandemi dan konflik geopolitik mendorong permintaan emas sebagai aset aman.
Inflasi: Saat daya beli melemah, emas menjadi pelindung nilai yang efektif.
Kebijakan moneter: Suku bunga rendah atau ketidakpastian pasar finansial mendukung harga emas.
Nilai tukar rupiah: Ketika rupiah melemah, harga emas cenderung naik dalam satuan rupiah.
Baca Juga : Kenapa Investasi Emas Cocok untuk Investasi Jangka Panjang? Ini Alasannya!
Jika Anda tertarik untuk memulai investasi emas, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Beli di tempat terpercaya, seperti Pegadaian, Logam Mulia, atau platform digital resmi.
Fokus jangka panjang. Emas cocok untuk investasi minimal 3-5 tahun.
Diversifikasi portofolio. Jangan hanya bergantung pada emas, seimbangkan dengan instrumen lain.
Pantau harga dan berita ekonomi untuk mengambil keputusan beli atau jual yang lebih tepat.
Dari analisis harga emas 5 tahun terakhir, terlihat bahwa emas tetap menjadi aset yang kuat dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi.
Melihat tren harga emas 5 tahun terakhir yang terus mengalami kenaikan, tidak heran jika semakin banyak orang yang mulai melirik emas sebagai instrumen investasi jangka panjang.
Nah, kabar baiknya, sekarang Anda bisa memiliki emas logam mulia berkualitas tinggi dengan cara yang lebih ringan dan terjangkau melalui Kemilau ACC.
Di program ini, Anda dapat mulai berinvestasi emas mulai dari 5 gram saja, dan yang menarik pembayarannya bisa dicicil dengan bunga yang kompetitif.
Cukup gunakan BPKB mobil sebagai jaminan, dan Anda sudah bisa membawa pulang emas tanpa harus menguras tabungan sekaligus.
Tertarik untuk memulai investasi emas yang aman dan menguntungkan?
Yuk, kunjungi website ACC ONE sekarang juga dan cari tahu semua detailnya!
#emas
#investasi
Berita Lainnya
Lihat semua